Pilihan Redaksi
By using our website, you agree to the use of our cookies.

Menang Pileg 2024, PDIP kembali pastikan tempati kursi Ketua DPRD Surabaya
PDIP Kota Surabaya. FOTO: arga-LICOM
DEMOKRASI

Menang Pileg 2024, PDIP kembali pastikan tempati kursi Ketua DPRD Surabaya 

LENSAINDONESIA.COM: Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya Adi Sutarwijono bersyukur partainya bisa meraih suara maksimal dan memenangkan Pemilu Legislatif (Pileg) 2024, khususnya di Kota Pahlawan.

Dari dominasi perolehan suara itu, PDIP berhasil mengamankan 11 dari 50 kursi parlemen DPRD Kota Surabaya.

Berdasarkan hasil rekapitulasi suara Pileg 2024 di KPU, PDIP Kota Surabaya mendapatkan 336.698 suara dari total 1.539.002 suara sah. Dengan perolehan suara ini, PDIP dipastikan kembali ber hak atas kursi ketua DPRD Kota Surabaya. Menempati posisi ketua DPRD ini merupakan 3 periode berturut-turut sejak Pemilu 2014 dan 2019.

“Terima kasih warga masyarakat Kota Surabaya yang telah memberi kepercayaan dan mandat kepada PDI Perjuangan pada Pemilu 14 Februari 2024. Terima kasih kepada seluruh kader banteng di akar rumput, yang telah berjuang keras untuk meraih suara di masyarakat Surabaya,” kata Adi kepada wartawan, Minggu (17/03/2024).

“Kami sampaikan terima kasih untuk Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Mas Eri Cahyadi dan kader banteng senior Cak Armuji, yang keduanya menjabat wali kota Surabaya dan wakil wali kota. Begitu pula semua legislator dari Fraksi PDI Perjuangan. Semua telah memberikan support dan daya upaya maksimal. Sehingga PDI Perjuangan di Kota Pahlawan mampu meraih kemenangan Pemilu legislatif 3 kali berturut-turut atau hattrick,” sambung mantan jurnalis ini.

Maka dalam kontestasi Pemilu 2024 di Kota Surabaya, PDI Perjuangan menguatkan suara, setara dengan 21,87 persen dari hasil rekapitulasi suara yang ditetapkan dalam rapat pleno KPU Kota Surabaya.

Dari hasil rekap KPU Kota Surabaya tersebut, kata Adi, PDI Perjuangan juga berhasil memenangkan perolehan suara di 22 kecamatan dari 31 kecamatan. Yakni, Kecamatan Tambaksari, Semampir, Pabean Cantikan, Kenjeran dan Rungkut.

Tak hanya itu, ada juga Kecamatan Wonokromo, Tegalsari, Sawahan, Genteng, Gubeng, Sukolilo, Simokerto, Bubutan, Krembangan, Benowo, Pakal, Jambangan, Gununganyar, Mulyorejo, Bulak, Sambikerep dan Sukomanunggal.

Adi juga mengungkapkan PDI Perjuangan tak bisa mengungguli Partai Politik (Parpol) lain dan mengaku kalah di 9 kecamatan, yakni Kecamatan Karangpilang, Tandes, Lakarsantri, Wonocolo, Wiyung, Dukuh Pakis, Gayungan, Tenggilis Mejoyo dan Asemrowo.

“Seluruh kekuatan PDI Perjuangan telah bekerja keras mulai anggota dan simpatisan, serta para relawan hingga calon-calon legislatif. Jajaran PDI Perjuangan mulai anak ranting di tingkat RW, ranting di level kelurahan, PAC di tingkat kecamatan, juga seluruh saksi yang telah mengawal sejak dI TPS, telah bekerja dan menunjukkan perjuangan hebat,” ujar Adi yang juga Ketua DPRD Kota Surabaya ini.

“Semua telah bekerja all out. Kami sampaikan terima kasih atas seluruh kerja keras dan pengabdian, dengan dilandasi jiwa dan semangat gotong royong satu sama lain,” pungkasnya.@arga

Related posts