LENSAINDONESIA.COM: Nyeri saat hadi pasti sudah banyak dialami oleh para wanita. Bahkan, berbagai cara dicoba untuk menghilangkan hal tersebut. Diantara solusi tersebut boleh dicoba, yakni menempuh cara dengan berolahraga.
Diantara beberapa pendapat, bahwa olah raga teratur mampu mengurangi nyeri dan ketidaknyamanan lainnya selama menstruasi.
Rasa nyeri tersebut timbul karena lepasnya hormon prostaglandin yang berefek pada rahim berkontraksi dan mengeluarkan sel telur tanpa dibuahi.
Dilansir dari Alodokter, ada sejumlah pilihan olahraga guna mengurangi nyeri haid. Dan olahraga ini umumnya aman serta bisa dilakukan di rumah. Olahraga terbukti mampu mengurangi nyeri saat datang bulan yang dirasakan beberapa perempuan menurut beberapa hasil studi.
Waktu berolahraga, tubuh melepas hormon endorfin yang bekerja sebagai pereda nyeri alami. Hormon ini mampu mengurangi nyeri haid. Ini beberapa olahraga sebagai solusi mengurangi rasa nyeri haid:
Bersepeda
Berpeda tergolong olahraga aerobik ringan baik untuk mengurangi nyeri haid. Dengan bersepeda ini, membuat aliran darah lebih lancar serta membuat lebih rileks sehingga nyeri tersebut berangsur kurang. Dianjurkan, durasi untuk bersepeda dengan batasan waktu 15 hingga 20 menit sehari.
Jalan santai
Jalan kaki terbukti mampu meringankan keluhan saat menstruasi, diantaranya nyeri atau kram perut, sakit kepala, perut kembung, dan nyeri payudara. Demi hasil yang diharapkan, luangkan waktu sekitar 30 menit untuk jalan santai.
Yoga
Yoga jenis olahraga ringan yang bisa membuat tubuh semakin rileks yang mengarah untuk pikiran menjadi rileks pula. Efek dari olahraga yoga mampu mengurangi keluhan nyeri haid.
Pilates
Pilates sangat dianjurkan dan baik untuk melancarkan aliran darah, meregangkan otot, dan meningkatkan hormon endorfin yang bisa mengurangi setiap datang bulan. Jika olahraga pilates dilakukan secara kontinyu, mampu menguatkan otot dan sendi berikut meminimalisir nyeri punggung.
Berenang
Berenang saat datang bulan masih aman jika menggunakan produk menstruasi yang tepat, diantaranya tampon atau menstrual cup. Untuk berenang, disarankan selama 10 sampai 30 menit sebanyak dua hingga lima kali seminggu.
Related posts
Manjakan pecinta film, Telkomsel hadirkan Carnival HBO Universe
LENSAINDONESIA.COM: Telkomsel, Indihome kerja bareng HBO menghelat Carnival HBO Universe di Atrium Tunjungan Plaza 3 Surabaya berlangsung mulai tanggal 26…
Didukung Gerindra, Gus Fawait siap maju Pilkada Jember 2024
LENSAINDONESIA.COM: Anggota DPRD Jawa Timur dari Fraksi Gerindra Muhammad Fawait siap maju sebagai calon bupati di Pilkada Jember 2024. Saat…
Pasar Banyuwangi segera ‘disulap’ jadi pusat perbelanjaan dan kawasan heritage
LENSAINDONESIA.COM: Pemerintah pusat akan melakukan revitalisasi Pasar Banyuwangi menjadi pusat perbelanjaan dan kawasan heritage pada pertengahan tahun 2024 ini. Berkaitan…
Perkuat layanan air bersih, Dinas PU Pengairan Banyuwangi dan HIPPAM bangun sumur bor di Pesanggaran
LENSAINDONESIA.COM: Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pengairan Kabupaten Banyuwangi bersama Himpunan Penduduk Pemakai Air Minum (HIPPAM) membangun sumur bor di Kecamatan Pesanggaran….
UMAHA Sidoarjo gelar Pelatihan dan Simulasi Penanganan Bencana
LENSAINDONESIA.COM: Sivitas Akademikan Universitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA) Sidoarjo dalam hal ini dosen dan mahasiswa serta sekuriti kampus menggelar Pelatihan…