LENSAINDONESIA.COM: Anggota dan pimpinan hingga karyawan sekretariat DPRD Kota Surabaya menggelar Halal Bihalal, Selasa (16/04/2024). Halal Bihalal ini dilakukan tepat di hari pertama kerja setelah libur Hari Raya Idul Fitri 2024.
Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono mengatakan, pihaknya sengaja memanfaatkan momen kerja dari rumah atau Work From Home (WFH) sesuai arahan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) hari ini sebagai hari pertama kerja sekaligus halal bihalal.
“Kami mengadakan Halal Bihalal. Atas nama pimpinan dan anggota. Memohon maaf yang sebesar-besarnya, minal aidzin wal Faidzin sekaligus mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri. Hari pertama kerja ini sekalipun ada kesempatan untuk melakukan kerja di rumah, tapi pihak DPRD dan sekretariat DPRD Surabaya untuk memulai kerja di hari pertama ini,” kata Adi saat ditemui lensaindonesia.com usai halal bihalal.
Adi mengatakan, halal bihalal ini dihadiri pimpinan DPRD lengkap. Selain dirinya, ada Wakil Ketua DPRD Laila Mufidah, AH Thony dan Reni Astuti. Selain itu, hadir pula pimpinan dan anggota semua alat kelengkapan dewan (AKD).
Dalam acara halal bihalal ditandai dengan saling bersalam-salaman antar semua pimpinan dan anggota DPRD Surabaya, hingga pimpinan sekretariat DPRD. Tak lupa semua ASN dan karyawan hingga wartawan yang hadir turut ikut serta.
Setelah halal bihalal, kata Adi, hari ini semua pimpinan dan anggota komisi melakukan rapat internal untuk membahas surat-surat yang masuk. Selain itu, ia juga menyebut besok (17/04) akan ada rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Surabaya, dengan membahas agenda kedewanan.
“Besok kami menggelar rapat Bamus membahas agenda kedewanan. Salah satunya membahas laporan sejumlah panitia khusus. Diantaranya yang membahas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Wali Kota Surabaya tahun anggaran 2023,” ungkapnya.
Secara umum, lanjut Adi kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dan Armuji telah berupaya secara maksimal dan optimal. Bahkan ia menilai, pemerintahan Kota Pahlawan saat ini telah memberikan manfaat besar kepada masyarakatnya.
“Juga menumbuhkan pembangunan yang ada di kota Surabaya diberbagai sektor dilakukan oleh Mas Eri Cahyadi dan Mas Armuji. Saya kira kinerja kedua beliau ini mumpuni dalam memimpin pemerintahan Kota Surabaya,” ungkapnya.
Mantan jurnalis ini menegaskan, DPRD Kota Surabaya pun terus mengoptimalkan kinerja, terutama pada fungsi legislasi atau pembuatan peraturan daerah. Para legislator dengan berupaya merampungkan pembahasan sejumlah Rancangan Peraturan Daerah (Raperda).
Selain itu, 50 anggota DPRD Surabaya juga memaksimalkan fungsi budgeting atau anggaran, serta mengintensifkan fungsi pengawasan pembangunan dan pemerintahan. Sebab mendekati akhir masa jabatan DPRD Surabaya periode 2019-2024, Raperda yang belum tuntas, bisa dikebut.
“Di tahun ini akan ada pelantikan para legislator baru. Kita berharap agar segera terselesaikan, karena ini adalah tahun terakhir anggota DPRD Surabaya periode 2019-2024, maka diharapkan angka capaiannya bisa maksimal,” tegasnya.@arga/ADV
Related posts
Banyuwangi dikunjungi 17 delegasi internasional dari 12 negara
LENSAINDONESIA.COM: Sebanyak 17 delegasi internasional dari 12 negara dan organisasi internasional melakukan kunjungan kerja ke Banyuwangi, Jawa Timur. Delegasi dari…
DPRD sebut realita pengentasan kemiskinan di Surabaya tak seindah data
LENSAINDONESIA.COM: Upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam mempercepat pengentasan kemiskinan dengan berbagai program yang dilaksanakan hampir setahun belakangan ini, mendapat…
DPRD Surabaya godok dasar hukum baru untuk PDAM jadi Perumda
LENSAINDONESIA.COM: DPRD Kota Surabaya bakal ‘menggodok’ rencana perubahan Badan Hukum Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) menjadi Perusahaan Umum Daerah (Perumda)…
Serap emisi karbon, Pelindo Regional 3 tanam 20.000 bibit mangrove di Bangkalan
LENSAINDONESIA.COM: PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 melangsungkan sulam bibit mangrove. Hal ini merupakan upaya monitoring dan evaluasi program penanaman…
Terapkan Bariatric pada pola makan untuk atasi obesitas
LENSAINDONESIA.COM: Kurangnya kontrol pada pola makan, hingga berakibat berat badan berlebih yang mengganggu aktivitas maupun estetika tubuh seseorang. Bahkan, kerap…