Pilihan Redaksi
By using our website, you agree to the use of our cookies.

Kedua kali, SIG sabet P3DN sebagai BUMN pengguna produk dalam negeri terbaik tahun ini
(dua dari kanan) Direktur Supply Chain SIG, Yosviandri dengan perwakilan lembaga dan perusahaan saat menerima Penghargaan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) Tahun 2024 di The Meru Sanur - Bali, Kamis (07/03/2024). Ist
EKONOMI & BISNIS

Kedua kali, SIG sabet P3DN sebagai BUMN pengguna produk dalam negeri terbaik tahun ini 

LENSAINDONESIA.COM: PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) sabet Penghargaan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) tahun 2024 sebagai Pengguna Produk Dalam Negeri Terbaik kategori Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dari Kementerian Perindustrian.

Capaian ini menjadikan SIG sebagai BUMN yang berhasil meraih P3DN dua tahun berturut-turut, usai tahun 2023 lalu juga berhasil meraih penghargaan di kategori yang sama.

Penghargaan diserahkan Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita kepada Direktur Supply Chain SIG, Yosviandri dalam rangkaian acara Business Matching Belanja Produk Dalam Negeri Tahun 2024 yang digelar Kementerian Perindustrian di The Meru Sanur, Bali, pada Kamis (07/03/2024) lalu.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan berharap penghargaan ini menjadi pemacu agar terus memperbaiki implementasi belanja produk dalam negeri (PDN).

“Harapan kita, aksi afirmasi PDN ini dapat mendorong industrialisasi sehingga berkontribusi terhadap PDB (Produk Domestik Bruto), menuju Indonesia Maju 2045,” tutur Luhut.

Sementara itu, Direktur Supply Chain SIG, Yosviandri menyampaikan, SIG bererima kasih atas apresiasi pemerintah terhadap komitmen dan konsistensi Perusahaan menggunakan produk dalam negeri di kegiatan operasional untuk mendukung kemajuan industri Tanah Air.

“SIG membuka kesempatan yang luas bagi industri besar dan usaha kecil menengah dalam negeri untuk menjadi bagian dalam rantai pasok SIG. Pada upaya peningkatan capaian Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), SIG juga membina dan mendapingi UMKM agar mampu memasok produk andal secara teknis dan ekonomis sesuai standar kualitas, biaya dan pengiriman,” terang Yosviandri dalam keterangan resmi yang diterima Lensaindonesia.com, Sabtu, (09/03/2024).

Menurutnya, belanja produk dalam negeri SIG terus mengalami peningkatan. Di tahun 2023, SIG dan anak usahanya mencatatkan realisasi belanja produk dalam negeri sebesar Rp23,742 triliun atau mencapai 92,92% dari total belanja barang dan jasa sebesar Rp25,552 triliun. Capaian ini meningkat 6,4% dari realisasi belanja di pos yang sama pada 2022 sebesar Rp22,317 triliun.

“Belanja produk dalam negeri merupakan langkah strategis untuk membangun industri Tanah Air yang berdaulat dan mandiri. Dengan ini diharapkan akan banyak lapangan kerja yang terbuka sehingga mendukung pemerintah dalam mengurangi angka pengangguran dan mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional,” pungkas Yosviandri.@Rel-Licom

 

Related posts