Pilihan Redaksi
By using our website, you agree to the use of our cookies.

Profesor penerbangan Jerman beri kuliah umum kepada dosen dan taruna Poltekbang Surabaya
Profesor penerbangan Jerman Yvonne Ziegler saat memberi kuliah umum di Poltekbang Surabaya. FOTO: poltekbang surabaya
HEADLINE EDUKASI

Profesor penerbangan Jerman beri kuliah umum kepada dosen dan taruna Poltekbang Surabaya 

LENSAINDONESIA.COM: Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Surabaya mendatangkan ahli penerbangan internasional asal Jerman untuk mengisi rangkaian acara seminar internasional ICATEAS (International Conference of Advanced Transportation, Engineering and Applied Science) dan SNITP (Seminar Nasional Inovasi Teknologi Penerbangan) yang digelar pada 17-19 Oktober 2023.

Diawali acara kuliah umum bagi para civitas akademika internal serta taruna/taruni Poltekbang Surabaya dengan narasumber Prof Dr Yvonne Ziegler sebagai Professor of International Aviation Management, Frankfurt University of Applied Sciences, Frankfrut, Germany.

Yvonne memberikan materi kuliah umum bertema ‘Can The Aviation Industry Become Suistainable In The Coming Years’ dihadapan puluhan dosen dan taruna/taruni di Gedung Serbaguna Poltekbang Surabaya, Selasa (17/10/2023).

Menurut Ketua Panitia ICATEAS ke-2 dan SNITP ke-7 Laila Rochmawati, kuliah umum ini bagian dari rangkaian kegiatan ICATEAS dan SNITP 2023. Jika biasanya kuliah umum bersama para ahli penerbangan dalam negeri, kali ini sengaja dibuat berbeda. Kedatangan Prof Dr Yvonne disambut antusias oleh para dosen serta taruna/taruni Poltekbang Surabaya.

“Prof Yvonne memberikan pengetahuan kepada kami dosen, taruna/taruni yang ada di lingkungan industri penerbangan. Bagaimana para pekerja bidang aviation industry bisa bertahan di tahun-tahun ke depannya,” kata Lala (sapaan akrab Laila Rochmawati).

Lala melanjutkan, Prof Yvonne juga menyinggung terkait climate change (perubahan iklim).

“Perubahan iklim bisa berefek pada dunia penerbangan. Termasuk polusi yang ditimbulkan pesawat udara, gasnya, juga emisinya. Dikatakan bahwa pembangunan industri penerbangan di masa mendatang juga harus lebih memperhatikan dampak baik kepada lingkungan, ekonomi, sosial dan masyarakat,” imbuhnya.

Lala juga menyebut acara kuliah umum kali ini sangat diminati oleh para peserta yang hadir, khususnya taruna/taruni dari Prodi Manajemen Transportasi Udara (MTU).

“Sambutannya antusias sekali ini taruna. Banyak yang bertanya dan berdiskusi langsung kepada Mrs Yvonne. Karena memang corenya Prof Yvonne manajemen transportasi udara . Nah ini lebih terkoneksi dengan oara taruna MTU, nyambung dengan tang dipelajari mereka. Jadi ya sangat antusias mereka,” jelas dia.

Sekelumit ilmu yang diberikan oleh ahlinya ini disebut bisa meningkatkan pengetahuan dari dosen dan taruna/taruni Poltekbang Surabaya.

“Ini langsung dari ahlinya. Beliau ini profesor dan expert banget dalam bidangnya. Sehari-hari Mrs Yvonne mengajar di International Aviation Management, Frankfurt University Germany. Beliau juga seorang aktivis Aviation Industry Member of the Supervisory Board and The Audit Committee at Condor Flugdienst GmbH, Neu-Isenburg, Germany,” tutup wanita yang juga menjabat Kepala SPM Poltekbang Surabaya ini.@sarifa

Related posts