LENSAINDONESIA.COM: Satu akademi bola basket hadir mewarnai dunia olahraga di Indonesia, yaitu WOSA Basketball Academy.
WOSA Basketball Academy atau Wong Unesa Basketball Academy merupakan sebuah persembahan dari kolaborasi antara UNESA dengan unggulan sport science-nya dan Coach Simon Wong dengan profesionalitas dan pengalaman panjangnya.
Rektor Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes., mengatakan bahwa akademi basket tersebut merupakan wujud kolaborasi epic dari unsur perguruan tinggi UNESA yang unggul di bidang sport science dengan pelatih yang memiliki segudang pengalaman menangani sejumlah tim basket kenamaan Indonesia.
“WOSA yang hadir untuk memberikan dampak bagi Indonesia melalui bola basket ini menawarkan dua level program yaitu level akademi dan pengembangan elit,” kata Prof. Dr. Nurhasan, di Kampus Unesa, Lidah, Surabaya, Selasa (27/2/2024).
Rektor yang akrab disapa Cak Hasan itu menekankan bahwa pihaknya ingin mengembangkan kehidupan atlet dengan nilai dan karakter.
“Untuk mengembangkan kehidupan atlet dengan nilai dan karakter,” tegas Cak Hasan.
Sementara itu, Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK), Dr. Dwi Cahyo Kartiko, S.Pd., M.Kes, menambahkan bahwa akademi basket tersebut merupakan wujud kolaborasi epic dari unsur perguruan tinggi yang unggul di bidang sport science dengan pelatih yang memiliki segudang pengalaman menangani sejumlah tim basket kenamaan Indonesia.
“WOSA sadar betul bahwa suatu hari, para atlet akan memasuki kehidupan di masyarakat dan mereka juga akan memberikan dampak bagi lingkungannya, itu merupakan kebangaan bagi WOSA,” ujarnya.
Didukung berbagai fasilitas berstandar internasional dan sport science, akademi ini memiliki sejumlah misi yaitu menyiapkan atlet handal melalui program pelatihan yang ditangani langsung para coach profesional dan handal. Head coach WOSA yaitu Kencana Wukir.
Profil para atlet-pelatih WOSA yaitu berlandaskan pada nilai; menjadi role model, memiliki attitude (winning attitude atau winners young), berantusias, energik, tata krama, bertanggung jawab, disiplin, transparan, jujur dan humble.
Hal itu berangkat dari prinsip WOSA yaitu great coaches great athletes. Sebagai organisasi profit, akademi ini menawarkan program pengembangan talenta basket yang lebih cepat dan mudah, serta menjamin kesejahteraan pelatih dan para staf.
Selain itu, Dr. Dwi Cahyo Kartiko, menambahkan, Paling penting juga memiliki serangkaian program peningkatan kepelatihan baik dari aspek pengetahuan, keterampilan, strategi dan nilai melalui attend clinic, workshop, kelas psikologi, parenting, dan sebagainya.
“Sebagaimana dalam master plan-nya, para atlet akademi WOSA pada tahun pertama fokus pada sejumlah aspek, termasuk sistem akademi, tes fisik, tes teknik, dan lain-lain,” imbuhnya.
Kemudian pada tahun kedua, para atlet diproyeksikan sudah mulai mengikuti dan berpartisipasi dalam turnamen, cup, dan kompetisi internal. Selain itu, juga mulai aktif mengikuti kegiatan seperti klinik bola basket dan klinik kepelatihan.
Pada tahun ketiga, para peserta akademi diarahkan untuk membangun kolaborasi dengan klub atau akademi bola basket internasional. Itu sebagai pintu masuk, agar pada tahun keempat dan kelima, peserta terlibat dalam berbagai turnamen bola basket internasional.@Fredy
Related posts
Manjakan pecinta film, Telkomsel hadirkan Carnival HBO Universe
LENSAINDONESIA.COM: Telkomsel, Indihome kerja bareng HBO menghelat Carnival HBO Universe di Atrium Tunjungan Plaza 3 Surabaya berlangsung mulai tanggal 26…
Didukung Gerindra, Gus Fawait siap maju Pilkada Jember 2024
LENSAINDONESIA.COM: Anggota DPRD Jawa Timur dari Fraksi Gerindra Muhammad Fawait siap maju sebagai calon bupati di Pilkada Jember 2024. Saat…
Pasar Banyuwangi segera ‘disulap’ jadi pusat perbelanjaan dan kawasan heritage
LENSAINDONESIA.COM: Pemerintah pusat akan melakukan revitalisasi Pasar Banyuwangi menjadi pusat perbelanjaan dan kawasan heritage pada pertengahan tahun 2024 ini. Berkaitan…
Perkuat layanan air bersih, Dinas PU Pengairan Banyuwangi dan HIPPAM bangun sumur bor di Pesanggaran
LENSAINDONESIA.COM: Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pengairan Kabupaten Banyuwangi bersama Himpunan Penduduk Pemakai Air Minum (HIPPAM) membangun sumur bor di Kecamatan Pesanggaran….
UMAHA Sidoarjo gelar Pelatihan dan Simulasi Penanganan Bencana
LENSAINDONESIA.COM: Sivitas Akademikan Universitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA) Sidoarjo dalam hal ini dosen dan mahasiswa serta sekuriti kampus menggelar Pelatihan…