LENSAINDONESIA.COM: Hotel Vasa Surabaya optimis capai 8.500 pax lebih untuk menu buka bersama Ramadhan di tahun ini.
Sebagai hotel karya anak bangsa di menu Ramadhan 2024, menu masakan lokal kali ini menjadi andalannya dengan mengusung tema “9 Nusantara Wonders”.
Mega Tarina, Cluster Assistant Director of Marketing Communications Hotel Vasa Surabaya mengatakan, untuk tema “9 Nusantara Wondres” kali ini dimaksudkan bahwa menu Ramadhan tahun ini pihaknya menyajikan menu khas dari 9 kerajaan di Indonesia.
“Ramadhan tahun ini memang kita menyajikan menu-menu penganan lokal yang kkmposisinya mendominasi 75 persen dibanding menu manca lainnya.
“Untuk menu lokal komposisinya 75 persen, dan sisanya yang 25 persen itu dari India, Japanese, dan Chinese di setiap harinya. Danharga per paxnya kita patok mulai dari Rp 299.000 net di early bird ini berlaku sampai 15 Maret 2024, setelah tanggal tersebut maka banderol yang diberlakukan Ro 399.000,” terang Mega kepada Lensaindonesia.com, Selasa (05/03/2024).
Ia menambahkan, terkait target yang harus dicapai, pihaknya optimis akan meraih 8.500 pax lebih. Hal ini berkaca dari menu Ramadhan di tahun 2023, Hotel Vasa mampu menjual 8.500 pax.
“Harapannya di tahun ini akan lebih banyak lagi sih, ya tentunya 8.500 pax lebih. Sebab di bulan Ramadhan kontribusi dari FnB di tahun lalu mencapai 25 persen dari total revenue. Sedangkan(Meeting, Inecentice, Convention dan Exhibition) dan kamar berkontribusi 75 persen,” paparnya.
Menurutnya, di setiap sajian Ramadhan setiap tahun, didominasi okeh pelanggan dari segmen korporat.
“Memang pelanggan korporat tetap mendominasi jika program bukber Ramadhan disajikan. Sebab mereka punya ajang tahunan menjadi silaturahmi dan dari situ bisa jadi kontribusi dari mereka mencapai hingga 65 persen,” hekas Mega.
Mega menuturkan, untuk menyeimbangkan revenue, antara F&B (Food and Baverage) dengan MICE di bulan Ramadhan Vasa Hotel Surabaya memberlakukan paket khusus.
“Untuk MICE kita siapkan paket khusus dengan harga tersendiri karena jumlah paxnya beragam. Biasanya untuk meeting mencapai 20 sampai 25 pax dan itu kembali berrgantung pax nya juga untuk penentuan ruangannya agar memadai,” urai Mega.
Terkait kenaikan harga kebutuhan pokok yang saat ini kian melonjak, lanjut Mega, banderol setiap tahunnya tidak ada kenaikan signifikan.
“Kenaikan harga untuk menu Ramadhan di setiap tahun ada kenaikan memang ada, itu pun nggak signifikan ya paling sekitar 10 persen saja.Sebab kita sudah preparation sebelum adanya kenaikan harga bahan pokok ini. Dan kita sudah terapkan itu di setiap tahunnya,” ucapnya.
Sementara itu, Roberto Kotambunan, Cluster General Manager Tanly Hospitality menyampaikan, menu makanan khas raja-raja Nusantara di Iftar Ramadhan 2024 yang disajikan kali ini mencerminkan kekayaan budaya setiap kerajaan di Nusantara ini.
” Sajian menu spesial ini tak sekedar diwakilkan dari rasa. Namun juga penggambaran dari beraneka ragam sejarah, tradisi, serta kekayaan rempah-rempah negeri kita ini yang selalu menjadi incaran bangsa mancanegara. Kuliner suatu daerah merupakan simbol integral dari identitas budaya suatu babgsa,“ pungkas Roberto.@Eld-Licom
Related posts
Manjakan pecinta film, Telkomsel hadirkan Carnival HBO Universe
LENSAINDONESIA.COM: Telkomsel, Indihome kerja bareng HBO menghelat Carnival HBO Universe di Atrium Tunjungan Plaza 3 Surabaya berlangsung mulai tanggal 26…
Didukung Gerindra, Gus Fawait siap maju Pilkada Jember 2024
LENSAINDONESIA.COM: Anggota DPRD Jawa Timur dari Fraksi Gerindra Muhammad Fawait siap maju sebagai calon bupati di Pilkada Jember 2024. Saat…
Pasar Banyuwangi segera ‘disulap’ jadi pusat perbelanjaan dan kawasan heritage
LENSAINDONESIA.COM: Pemerintah pusat akan melakukan revitalisasi Pasar Banyuwangi menjadi pusat perbelanjaan dan kawasan heritage pada pertengahan tahun 2024 ini. Berkaitan…
Perkuat layanan air bersih, Dinas PU Pengairan Banyuwangi dan HIPPAM bangun sumur bor di Pesanggaran
LENSAINDONESIA.COM: Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pengairan Kabupaten Banyuwangi bersama Himpunan Penduduk Pemakai Air Minum (HIPPAM) membangun sumur bor di Kecamatan Pesanggaran….
UMAHA Sidoarjo gelar Pelatihan dan Simulasi Penanganan Bencana
LENSAINDONESIA.COM: Sivitas Akademikan Universitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA) Sidoarjo dalam hal ini dosen dan mahasiswa serta sekuriti kampus menggelar Pelatihan…