JK resmi dukung Anies-Muhaimin di Pilpres 2024, Pengamat: Ini tanda perlawanan ke Jokowi 

LENSAINDONESIA.COM: Politikus senior dari Partai Golkar, Jusuf Kalla yang juga Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12, resmi menyatakan mendukung pasangan Anies Baswedan-Cak Imin di Pilpres 2024.

Analis Komunikasi Politik dan Founder Lembaga Survei KedaiKOPI Hendri Satrio menilai, makna dari deklarasi JK –sapaan akrab Jusuf Kalla– untuk pasangan AMIN itu memberikan pesan kepada Presiden Jokowi bahwa JK siap ikut bertarung di Pilpres 2024.

“Menurut saya, dia itu lagi menyampaikan pesan kepada Jokowi, sekarang kita berhadap-hadapan,” tegas Hensat –sebutaan akrab Hendri Satrio– kepada wartawan, Kamis (21/12/2023).

Hensat memahami bahwa JK merupakan guru politik Anies Baswedan. Namun, dia mempertanyakan seberapa kuatkah dukungan mantan Ketua Umum Partai Golkar ini untuk bisa melangkah jauh dalam mendukung Paslon yang diusung NasDem, PKB dan PKS.

“Pertanyaan besarnya adalah kenapa JK harus bicara deklarasi. Padahal, semua orang sudah paham JK itu butuh Anies,” tandasnya, penasaran.

Sebagaimana diketahui, JK mengumumkan resmi mendukung pasangan Anies-Cak Imin. Jubir JK, Husain Abdullah, membeberkan alasan di balik sikap politik JK menghadapi Pilpres 2024.

Husain menyebut, JK merasa punya tanggungjawab moral agar masyarakat tidak salah memilih pemimpin untuk lima tahun mendatang. Dengan begitu, kata Husain, JK memilih mendukung Anies dan Imin.

“Karena merasa punya tanggung jawab moral agar rakyat tidak salah dalam memilih pemimpin yang akan memimpin Indonesia dalam lima tahun ke depan,” kata Husain.

Karena itu, lanjut Husain, pada Selasa (19/12/2023) di Makassar, M Jusuf Kalla, menyampaikan secara terbuka jika dirinya memilih Anies Baswedan yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar. @perli