Pilihan Redaksi
By using our website, you agree to the use of our cookies.

Tuding Vasa Hotel tak bertanggung jawab dalam kasus Miras beracun, pengacara korban siapkan langkah ini
Suasana Cruz Lounge Bar Vasa Hotel di Jl. Mayjen HR. Muhammad, Surabaya. FOTO: doc.LICOM
HEADLINE

Tuding Vasa Hotel tak bertanggung jawab dalam kasus Miras beracun, pengacara korban siapkan langkah ini 

LENSAINDONESIA.COM: Manajemen Cruz Lounge and Bar Vasa Hotel dinilai lepas tanggung jawab sejak meninggalnya dua musisi Adolf Refly dan Reza Ghulam Achmad serta Indro pengusaha sound system. Ketiga korban ini tewas diduga keracunan Miras yang dipesan dari bartender di tempat hiburan di Jl HR Muhammad, Surabaya itu.

Pengacara Renal Christopher, kuasa hukum Mitra, salah satu korban selamat, menyebut Cruz Lounge Bar Vasa Hotel bahkan tak punya itikad baik untuk berkunjung ke rumah duka walau sekedar mengucapkan bela sungkawa.

“Sampai hari ini masih belum ada pihak Vasa Hotel maupun Cruz Lounge Bar, yang menunjukkan itikad baik kepada keluarga korban. Klien kami (Mitra) yang masih terbaring di rumah sakit juga belum dijenguk,” terang Renald saat dikonfirmasi melalui Ponselnya, Kamis (28/12/2023).

Renald menegaskan, pihaknya telah mengambil langkah hukum untuk mengungkap kasus tewasnya Adolf Wiliam Refly, Reza Ghulam Ahmad dan Indro Purnomo serta Mitra yang saat ini masih berada di RS Gotong royong, Surabaya.

“Kami pastikan akan melakukan upaya hukum guna mengungkap perkara dugaan keracunan ini. Saat ini kami sedang mengumpulkan seluruh alat bukti dan saksi untuk selanjutnya diproses dan dilimpahkan ke penegak hukum,” pungkasnya. .

Demi mengungkap penyebab kematian, keluarga Adolf Wiliam Refly dan Indro Purnomo, menyetujui dilakukan otopsi..Hal ini sebagai langkah awal pihak kepolisian mencari bahan bukti penyelidikan.

Yiska istri Adolf Wiliam Refly sempat mengungkapkan, catatan medis dari RS Adi Husada, leukosit almarhum suaminya sangat tinggi dan melebihi batas normal. Ini diduga disebabkan infeksi parah dari organ dalam.

Adapun istri Indro mengungkapkan, suaminya sepulang dari Cruz Lounge Bar Vasa Hotel, sempat tidak bangun selama 30 jam. Karena kondisinya terus menurun, dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis, sebelum dinyatakan meninggal pada Selasa (26/12/2023) pagi. @rofik

Related posts