Jenazah salah satu korban Miras Cruz Lounge and Bar Vasa Hotel diautopsi 

LENSAINDONESIA.COM: Autopsi akan dilakukan terhadap jenazah Refly, salah satu dari dua musisi yang diduga tewas akibat keracunan minuman keras (Miras) saat mengisi acara musik di Cruz Launge And Bar Hotel Vasa HR Muhammad Surabaya, Jumat (22/12/2023).

Autopsi tersebut dikabarkan atas permintaan istri Refly yang sebelumnya sudah membuat laporan resmi ke Polrestabes Surabaya atas kejadian ini. Autopsi dilakukan untuk mengetahui secara pasti penyebab meninggalnya salah satu drummer terbaik di Surabaya tersebut.

Pihak keluarga Refly menyampaikan, autopsi dilakukan pada Senin malam 25 Desember 2023 oleh pihak kedokteran forensik. “Tadi sudah ada kabar kalau malam ini akan dilakukan Autopsi,” kata salah satu keluarga yang meminta identitasnya tidak dipublikasikan.

Disampaikan pula bahwa
pihak keluarga Refly sudah menjadwalkan acara ibadah pelepasan dan pemberkatan terakhirnya jenazah pada Selasa pagi 26 Desember 2023.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono saat di konfirmasi melalui ponselnya mengenai outupsi masih belum memberikan tanggapan.

Seperti diberitakan sebelumnya, 4 orang anggota band penghibur di Cruz Lounge and Bar Vasa Hotel Surabaya diduga keracunan miniman beralkohol yang disediakan oleh pihak Bar.

Dua orang tewas dalam kejadian ini, yaitu
Refly (Drummer) dan Reza (pemain saxophone). Refly meninggal terlabih dahulu, 3 jam kemudian Reza menyusul menghembuskan nafas terakhirnya.

Sementara dua anggota band berinisial MI dan IN saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Kondisi MI terus membaik usai menjalani cuci darah. Sedangkan IN masih mengalami kondisi kritis.@rofik