LENSAINDONESIA.COM: Momen Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional 2024, PT Pelindo Marine Service (grup usaha BUMN Pelindo) ajak puluhan warga binaan Kampung Seng dalam pelatihan penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).
Kegiatan ini juga melibatkan Tim Petugas Penanggulangan Bahaya Kebakaran (PBK) Pelindo sekaligus mrngedukasi terkait faktor penyebab kebakaran.
Mayoritas peserta pelatihan tersebut merupakan ibu-ibu rumah tangga.
Wahyu Kurniawan, koordinator PBK sebagai pemateri mengapresiasi Pelindo Marine yang memberi perhatian tentang bahaya kebakaran pada warga pemukiman padat.
“Pelindo Marine membuat peringatan Bulan K3 Nasional tidak hanya meningkatkan pemahaman pekerja operasional dan kantoran, namun juga warga kampung. Sebab ‘Keselamatan dan Kesehatan Kerja’ juga penting untuk menjaga warga kampung. Terlebih sejak Kampung Seng menjadi kampung binaan Pelindo Marine, kini UMK warga kembali hidup. Jadi banyak aktivitas memasak makanan dan membuat minuman produk lokal warga di tengah-tengah pemukiman yang padat,” terangnya dalam keterangan pers yang diterima Lensaindonesia.com, Jumat (9/02/2024).
Sementara, Direktur Utama Pelindo Marine, Warsilan, menyampaikan, rangkaian kegiatan Bulan K3 Nasional 2024 ini, Pelindo Marine mengajak warga Kampung Seng yang merupakan pemukiman padat penduduk di kawasan luar pelabuhan, untuk memahami risiko kebakaran dan berlatih menggunakan.
“Karena risiko kebakaran tidak hanya menjadi membahayakan keselamatan warga, tetapi juga berisiko dapat mengganggu kondusivitas operasional pelabuhan yang merupakan Obyek Vital Nasional yang penting bagi perekonomian kota dan nasional,” tandasnya usai menyerahkan secara simbolis 6 unit APAR untuk dipasang di berbagai sudut kampung binaan Pelindo Marine tersebut.
Ketua RT 12 RW 4, Kampung Seng, Tanjung Perak, Suparmin mengatakan, warga Kampung Seng sangat senang dan antusias pada adanya pelatihan pemadaman kebakaran tersebut. Terbukti dengan banyaknya warga yang hadir mengikuti. Bahkan sebagian mengganti shift (giliran) kerjanya ke sore atau malam hari, agar bisa mengikuti pelatihan yang diadakan pada pagi hari.
“Pemahaman warga juga menjadi terbuka. Bahwa dukungan Pelindo Marine di bidang lingkungan yakni adanya drop point pengumpulan sampah plastik. Kemudian bidang pendidikan dengan adanya kegiatan bimbingan belajar, Sirolan, serta bidang pengembangan UMK warga yang kini bergeliat lagi, juga dibarengi dengan adanya tanggung jawab untuk menjaga lingkungan. Termasuk siaga penanggulangan bahaya kebakaran,” imbuh Suparmin.@Rel-Licom
Related posts
Serap emisi karbon, Pelindo Regional 3 tanam 20.000 bibit mangrove di Bangkalan
LENSAINDONESIA.COM: PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 melangsungkan sulam bibit mangrove. Hal ini merupakan upaya monitoring dan evaluasi program penanaman…
Terapkan Bariatric pada pola makan untuk atasi obesitas
LENSAINDONESIA.COM: Kurangnya kontrol pada pola makan, hingga berakibat berat badan berlebih yang mengganggu aktivitas maupun estetika tubuh seseorang. Bahkan, kerap…
Muaythai Jatim borong 7 emas di Bupati Klungkung Cup 2024
LENSAINDONESIA.COM: Muaythai Jawa Timur meraih prestasi gemilang saat di kejuaraan Bupati Klungkung Cup ke-3 2024 di GOR Sueca Putra Klungkung,…
Semarak Hari Jadi Kota Surabaya ke-731, ada Pengajian Gus Iqdam hingga Konser Gilga Sahid
LENSAINDONESIA.COM: Kota Surabaya segera memasuki usia ke-731 tahun pada 31 Mei 2024. Sederet event spesial disiapkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot)…
KPK tahan Gus Muhdlor, Pj Gubernur Jatim terbitkan surat pengangkatan Plt Bupati Sidoarjo
LENSAINDONESIA.COM: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan tersangka dan langsung menahan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) di Jakarta,…